Orang Terkaya Bumi Makin Tajir di area area 2023, Harta Elon Musk Bertambah Rp1.500 Trilyun

Adirekso.my.id – JAKARTA – Deretan orang terkaya pada dunia menjadi semakin tajir sepanjang tahun 2023 lalu, dimana sekitar 77% miliarder di daftar 500 miliarder teratas Bloomberg, meninjau kekayaan mereka itu terus tumbuh. Tahun kemarin menjadi cuan bagi beberapa dalam antaranya, sedangkan lainnya ada yang harus menelan kerugian.

Elon Musk masih berada di area puncak di daftar orang terkaya dalam dunia tahun 2023 dengan perkiraan kekayaan bersih mencapai USD235 miliar yang mana setara Rp3.597 triliun (Kurs Rp15.309/USD). Miliarder kelahiran Afrika Selatan itu pertama kali menggeser pemilik Amazon, Jeff Bezos dari peringkat teratas pada pertengahan 2021, lalu mempertahankan tempat pertama sejak ketika itu.

Sepanjang tahun lalu, Musk mengawasi kekayaannya meningkat hampir USD98 miliar senilai Rp1.500 triliun, menurut Bloomberg. Sementara sistem media sosialnya X (dulunya Twitter), sudah berada pada gejolak serta kerap mengalami error. Sedangkam aset andalan Musk, yakni Tesla menikmati pertumbuhan stabil untuk semakin menguatkan posisinya.

Sedangkan Bezos ketika ini berada pada tempat ketiga dengan USD178 miliar, kalah tipis oleh Bernard Arnault, ketua eksekutif LVMH (Moët Hennessy Louis Vuitton), yang digunakan kekayaannya meningkat menjadi sekitar USD179 miliar tahun ini.

Lalu rival terberat Musk lalu pemilik Meta, Mark Zuckerberg menikmati peningkatan absolut terbesar kedua pada kekayaan miliknya dalam tahun 2023. Tercatat kekayaan bersih Zuckerberg melonjak hampir USD83 miliar.

Diketahu keduanya (Musk lalu Zuckerberg) telah terjadi lama terlibat pada persaingan di ruang umum kemudian bahkan berencana menyelenggarakan pertandingan tinju, tetapi gagasan itu akhirnya dibatalkan. Pertumbuhan tersebut, dimungkinkan oleh melonjaknya saham kerajaan media sosialnya setelahnya keruntuhan di tempat 2022, menempatkan Zuckerberg di area tempat keenam dengan USD128 miliar.

Di antara 15 besar, faktanya belaka satu miliarder yang tersebut mengamati kekayaannya menyusut. Miliarder India, Gautam Adani yang tersebut merupakan Chairman Grup Adani, meninjau kekayaan bersihnya turun sebesar USD36,3 miliar menjadi sekitar USD84,3 miliar, hingga membuatnya meninggalkan dari daftar 10 besar.

Kerugian besar yang digunakan dialaminya didorong oleh skandal besar di dalam sekitar kerajaan Andani, yang dimaksud meletus awal tahun ini. Yakni, pelaku bisnis itu dituduh “melakukan penipu terbesar pada sejarah perusahaan” serta “manipulasi saham.” Perusahaan, bagaimanapun, dengan tegas membantah semua tuduhan tersebut.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *